Membentuk Karakter Anak dengan Outbound di sekolah alam
Sering kali anak – anak yang baru merasakan lingkungan sekolah cenderung belum adaptasi dengan aktivitas baru mereka. Bertemu dengan orang baru dan masih terbiasa dengan aktivitas di rumah yang sama setiap harinya.
Outbound adalah salah satu cara menyiasati anak – anak agar mudah beradaptasi dengan lingkungan baru. Outbound tidak hanya berisi aktivitas bermain namun juga belajar, sehingga proses belajar di sekolah menjadi tidak membosankan. Tak hanya itu, outbound dapat digunakan sebagai saranan membentuk karakter anak.
Apa saja manfaat outbound untuk membentuk karakter anak ? Dengan banyaknya manfaat outbound untuk anak tak hanya keseruan yang akan didapatkan namun diantaranya :
1. Melatih rasa percaya diri
Biasanya pada anak yang baru mengenal lingkungan sekolah sering tidak merasa percaya diri untuk tampil karena merasa malu dan takut. Dengan kegiatan outbound anak akan dibiasakan untuk tampil sebagai wakil dari timnya dan mau tidak mau harus berani mencoba setiap permainan yang telah di tentukan.
Kegiatan yang dapat dilakukan untuk melatih rasa percaya diri anak contohnya adalah Rafting Donat yaitu kegiatan mengarungi sungai yang silakukan secara individu dengan menggunakan ban dalam yang dilengkapi dengan baju pelampung, helm dan sepatu. Dalam kegiatan ini anak harus bisa mengendalikan rasa takut dan percaya pada kemampuan diri sendiri.
2. Melatih kerja sama
Selain kemandirian yang harus dimiliki, karena sifat manusia sebagai makhluk sosial maka anak juga harus mampu bekerja sama dengan orang lain. Dengan kerja sama kita akan melakukan segala sesuatu dengan lebih cepat dan tepat. Dalam kegiatan outbound terdapat permainan – permainan yang menuntut kerja sama tim diantaranya :
a. Trust Fall Net
Permainan berkelompok ini dilakukan dengan cara salah satu anggota tim berdiri di atas dan anggota tim lainnya berada di bawah, anggota tim di atas harus menjatuhkan diri dan anggota tim yang di bawah bekerja sama untuk bisa menangkapnya. Selain kerja sama, dalam permainan ini juga dapat melatih kepercayaan dan komunikasi antar anggota tim.
b. Timing The Bomb
Dalam kegiatan berkelompok ini dilakukan dengan cara memindahkan bola dari garis start ke finish dengan dengan menggunakan tali secara sama – sama tanpa membuat bola terjatuh. Kegiatan ini juga dapat melatih strategi dan taktik dari tim.
c. Pipa Bocor
Permainan dengan kategori low impact ini dapat dimainkan mulai dari jenjang usia TK. Permainan yang dilakukan dengan mengisi pipa yang telah diberi lubang dan berisi bola dengan air, setiap anggota tim harus berusaha agar bola yang berada di dalam pipa dapat keluar.
3. Menumbuhkan jiwa kepemimpinan
Salah satu manfaat yang diharapkan dari kegiatan outbound adalah jiwa kepemimpinan. Dengan banyaknya permainan yang dilakukan secara berkelompok yang di dalamnya terdapat pemimpin dan anggota. Diharapkan jiwa kepemimpinan anak dapat terbentuk.
Kegiatan outbound yang sering kali kita terapkan untuk menumbuhkan jiwa pemimpin adalah saat baris berbaris. Seorang pemimpin kelompok harus bisa mengendalikan anggota kelompoknya agar dapat rapi dan dapat melaksanakan apel dengan baik.
4. Menjadi lebih disiplin dan bertanggung jawab
Sebelum masuk ke lingkungan sekolah, anak sudah biasanya kurang memiliki sifat disiplin terutama pada saat berada di rumah. Ada kalanya anak akan malas, sulit dibangunkan dan berbagai macam drama di pagi hari.
Dengan adanya kegiatan outbound terutama pada saat camping anak akan dibiasakan untuk disiplin dalam melakukan aktivitas sehari – hari dan lebih bertanggung jawab lagi dengan dirinya sendiri.
5. Anak menjadi lebih kreatif
Kegiatan outbound juga mampu meningkatkan kretivitas pada anak.
Salah satu games yang dapat diterapkan untuk meningkatkan kreativitas pada anak adalah membuat menara dengan sedotan. Pada aktivitas ini anak diminta untuk membuat menara setinggi mungkin dan tidak boleh mudah terjatuh atau runtuh dengan bahan hanya beberapa buah sedotan, maka anak dituntut untuk kreatif dan inovatif.
Hal ini sangat bermanfaat bagi anak ketika dewasa kelak, anak dilatih untuk mampu memecahkan masalah dan kreatif walaupun memiliki keterbatasan.
Outbound menjadi salah satu program utama yang dimiliki Sekolah Alam Bekasi dalam membentuk karakter anak. Tak hanya pelajaran akademik yang diberikan namun karakter juga menjadi fokus utama pendidikan. Ketika karakter anak mampu terbentuk maka materi yang diberikan insya Allah mudah untuk dikuasai dan diaplikasikan oleh anak.
Penulis : Teti Andrianingsih (Fasilitator Sekolah Alam Bekasi)